Assalamualaikum,
Disini aku mau mulai cerita tentang berbagai perilaku setiap orang yang
melakukan pelanggaran etika. Pelanggaran etika bisa terjadi dimanapun dan
kapanpun kita berada dan sekarang aku mau cerita tentang pelanggaran apa saja
yang aku lihat disekeliling aku berada. Sekarang ini aku semester 7 dan yang
aku mau ceritain disini berhubungan dengan mata kuliah yang ada disemester 7
ini yaitu “Etika Profesi Akuntansi”. Sebelum aku ceritain tentang apa saja
pelanggaran etika disekitar kita , aku mau kasih tau kalau penggaran yang aku
lihat itu dimulai dari tanggal 1 – 6 oktober 2014.
Tanggal
1/10/2014.
Pada tanggal 1 Oktober ini
aku lagi ga ada jadwal kuliah, ga ada kegiatan apapun yang berurusan dikampus.
Ada 4 kejadian dirumah yang melanggar etika. Kejadian yang pertama dan kedua,
pada saat itu aku dan tetangga sedang asik ngobrol duduk diteras rumah kemudian
anak remaja SMP perempuan didepan kami saat kami sedang ngobrol tetapi dia
tidak mengucapkan permisi. Baju anak remaja SMP yang dia kenakan juga sangat
ketat, kecil dan lesuh terlihat seperti anak bandel. Perilaku anak remaja SMP
tersebut telah melanggar etika sopan santun dan etika berpakaian. Kejadian yang
ketiga itu terjadi pada adik sendiri, aku punya adik namanya Aqela saat itu dia
dimintai tolong oleh orang tua untuk kewarung membeli kecap tetapi dia menolak
dan berkata keras kepada orang tua. Jelas perilaku adik saya telah melanggar
etika karena berbicara keras terhadap orang tua, sebaiknya kita harus patuh dan
hormat terhadap orang tua atau orang yang lebih tua dari kita. Kejadian keempat
terjadi pada ayah saya, dia seringkali sendawa saat makan dan itu termasuk
melanggar etika.
Tanggal
2/10/2014
Pada tanggal 2 saya dan
keluarga pergi ke swalayan untuk belanja keperluan sehari-hari. Pada saat itu
ada beberapa kejadian yang melanggar etika saat saya berasa dipasar swalayan.
Kejadian yang pertama saat saya sedang diperjalanan menuju swalayan, saya
melihat masih banyak pengendara motor yang tidak menggunakan helm, ada siswa
SMP yang mengendarai motor dijalan raya, dan naik motor dengan kapasitas yang
terlalu banyak yaitu bonceng tiga. Ketiga kejadian diatas telah melanggar etika
lalu lintas karena kejadian tersebut dapat membahayakan pengendara motor. Bagi pengendara
motor diwajibkan memakai perlengkapan
yang aman (safety) seperti menggunakan helm, jaket, sarung tangan, masker, dll.
Saat saya sudah tiba diswalayan saya melihat bapak-bapak yang sedang merokok
ditempat umum bahkan didalam swalayan bukan di smoking area, perilaku
bapak-bapak tersebut telah melanggar etika sopan santun.
Tanggal
3/10/2014
Pada tanggal 3 Oktober 2014
tepatnya hari jumat saya pergi ke kampus D Margonda keruang BAPSI untuk
aktivasi studentsite yang tidak bisa log in. Untuk pergi ke kampus D saya
memilih untuk naik kereta dari st. Kalibata dan pada saat itu keadaan di kereta
sedang penuh dan posisi saya saat itu di kereta berdiri, saat kereta saya
berhenti di st. Pasar minggu saya melihat seorang ibu tua menaiki kereta yang
saya naiki juga. Ibu tua itu masuk dan berdiri disisi kereta karena keadaan
kereta yang saya naiki penuh dan tidak ada satupun yang memberikan duduk sampai
petugas keretapun mendekati ibu tua tersebut untuk membantu mencarikan tempat
duduk. Sampai akhirnya petugas kereta menyuruh bapak-bapak yang duduk untuk
berdiri menggantikan ibu tua tersebut
untuk duduk dikursihnya. Orang-orang yang duduk didalam kereta tersebut telah
melanggar etika karena mereka tidak peduli dengan ibu tua tersebut seolah pura
pura tidak melihat ibu tua tersebut berdiri di sisi kereta. Setiba saya di stasiun
pondok cina saya ingin menyebrang rel, tetapi ada kereta yang ingin melewati St.
Pondok cina dari arah bogor ke Jakarta, saat itu plang kereta ingin tertutup
namun ada satu pengendara motor yang menerobos plang tersebut. Perilaku pengendara
motor tersebut telah melanggar etika karena sangat membahayakan bagi dirinya. Jika
tidak patuh terhadap peraturan lalu lintas dan tidak hati-hati maka bisa terjadi
kecelakaan.
Tanggal
4/10/2014
Tepat hari sabtu ditanggal
ini saya ada jadwal kuliah di kampus J3 kalimas. Sesungguhnya jarak dari rumah
ke kampus J3 Kalimas itu sangat jauh tetapi saya selau hati-hati dan waspada
saat ingin berangkat ke kampus naik motor. Dihari itu ada pelanggaran etika
yang saya temui, seperti saat dijalan raya banyak sekali pengendara motor yang
menerobos lampu merah tidak terkecuali saya. Jika dalam keadaan terburu-buru
atau waktu yang mepet seringkali membuat orang panik dan menjadi kebut-kebutan
dijalan ini juga suka saya lakukan jika saya terlambat masuk kuliah. Banyak juga
pengendara motor yang tidak memakai helm, memakai celana pendek, memakai jaket
motor, tidak ada kaca spion motor, dan tidak menyalakan lampu motor. Beberapa kejadian
yang saya jelaskan diatas semua termasuk melanggar etika dalam lalu lintas. Saat
berada dikelas pun terjadi pelanggaran etika, seperti berisik didalam kelas
saat dosen sedang menarangkan dan disaat ada teman yang terlambat masuk jam
kuliah dan tidak mengucapkan salam kepada dosen dijam tersebut.
Tanggal
5/10/2014
Ditanggal ini tepat hari
minggu seluruh umat muslim merayakan hari Idul Adha 1435 H. Pada pagi itu saya
dan keluarga pergi ke mesjid Al-Hidayah untuk sholat ied, saya dan keluarga
khusyuk untuk menjalani sholat idul adha tetapi keadaan dimasjid berisik dan
gaduh karena banyak anak kecil yang tidak solat dan hanya bermain dengan
temannya dimasjid. Banyak juga masyakat yang sehabis solat id langsung pulang
dan tidak mendengarkan khutbah dimasjid. Perilaku masyarakat yang seperti itu
telah melanggar etika karena seharusnya masyarakat mendengarkan khutbah
terlebih dahulu selesai sholat id dan untuk ibu-ibu yang membawa anak kecil ke
masjid seharusnya bisa diberitahu dahulu agar tidak membuat masjid menjadi
berisik dan gaduh. Ada pula pelanggaran lainnya seperti jamaah yang tidak
kebagian sholat dimasjid dan mereka membawa koran untuk alas sajadah tetapi
selsai sholat koran yang mereka bawa tidak diambil lagi, maka menyebabkan
sampah di lingkungan sekitar masjid.
Tanggal
6/10/2014
Sehabis lebaran Idul Adha
saya kembali keaktivitas semula yaitu kuliah seperti biasa. Tepat dihari senin
ini saya mendapat jadwal kuliah di kampus J4 Kemang Pratama Bekasi. Seperti hari-hari
biasa berangkat kuliah banyak pengendara motor yang melanggar etika seperti
menerobos lampu merah, saat ingin belok tidak memberi lampu sen kepada
pengendara lain, saat ingin menyalip pendara lainnya tidak memberi
klakson/peringatan. Banyak juga pengendara motor yang melanggar etika dengan
berjalan di jalur sebelah kanan, karena seharusnya pengendara motor menggunakan
jalur sebelah kiri dan tidak boleh saling mendahului. Perilaku pengendara motor
yang diatas tersebut telah melanggar etika lalu lintas. Pengendara motor pun
harus patuh dan tertib akan peraturan lalu lintas. Sekian penjelasan dari saya tentang
pelanggaran etika sehari-hari yang saya lihat selama seminggu ini. ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar